Hujan deras yang melanda wilayah Muara Enim, Sumatera Selatan (Sumsel), sejak Kamis (9/1/2025) sore, mengakibatkan banjir di sejumlah daerah.
Berdasarkan data sementara, sebanyak 720 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir.
Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumsel, Sudirman, mengatakan wilayah Ujan Mas menjadi yang paling terdampak, dengan 470 KK di Desa Ujan Mas Lama yang terimbas banjir.
Keenam dusun yang terdampak adalah Dusun 4, 5, 6, 7, 8, dan 9. Sementara itu, di Desa Tanjung Raman terdapat 250 KK yang terkena banjir.
“Banjir disebabkan oleh tingginya intensitas hujan yang meningkatkan debit air sungai, ditambah sedimen dan penyempitan alur sungai,” ujar Sudirman, Jumat (10/1).
BPBD juga melaporkan bahwa warga yang terdampak di Ujan Mas telah dievakuasi ke tempat yang lebih aman. Hingga kini, data dari Kecamatan Muara Enim masih dalam proses pengumpulan.
BPBD Sumsel telah mengerahkan dua tim kaji cepat ke lokasi terdampak serta satu tim pelayanan kesehatan. Bantuan berupa 200 paket sembako dan 200 selimut juga telah dikirimkan untuk memenuhi kebutuhan warga yang mengungsi.
Meski tidak ada korban jiwa yang dilaporkan, masyarakat diminta tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, mengingat musim hujan yang masih berlangsung.
“Masyarakat harus terus waspada, terutama di wilayah yang rawan banjir seperti Muara Enim,” pungkasnya.