banner hut ri banner pemkab muba
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Karir
  • Kontak
Selasa, Agustus 12, 2025
Plg.co.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Sumsel
  • Kriminal
  • Bola & Sports
  • Ekonomi
  • Selebriti
  • Lifestyle & Health
  • Food & Travel
  • Tekno & Sains
  • Film
  • Foto
  • Media Sosial
  • Liputan Khusus
  • Home
  • Nasional
  • Sumsel
  • Kriminal
  • Bola & Sports
  • Ekonomi
  • Selebriti
  • Lifestyle & Health
  • Food & Travel
  • Tekno & Sains
  • Film
  • Foto
  • Media Sosial
  • Liputan Khusus
No Result
View All Result
Plg.co.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Sumsel
  • Kriminal
  • Bola & Sports
  • Ekonomi
  • Selebriti
  • Lifestyle & Health
  • Food & Travel
  • Tekno & Sains
  • Film
  • Foto
  • Media Sosial
  • Liputan Khusus
banner hut ri banner pemkab muba
Home Headline

27 Pengawas Pemilu 2024 Meninggal, Bawaslu Siapkan Santunan

Data hingga 19 Februari 2024

Hadi Wibowo Reporter Hadi Wibowo
20 Februari 2024 | 05:15 WIB
in Headline, Nasional, Politik
27 Pengawas Pemilu 2024 Meninggal, Bawaslu Siapkan Santunan

Konferensi pers di Kantor Kementerian Kesehatan, Senin (19/2/2024). (Foto: Istimewa).

WhatsappTelegramFacebook

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menyampaikan terdapat 1.322 jajaran pengawas yang mendapatkan penanganan terkait kesehatan.

Hal ini diutarakan Anggota Bawaslu Herwyn JH Malonda sesuai yang diambil per-19 Februari 2024.

BeritaTerkait

Bupati Toha Lantik Sejumlah Pejabat Pemkab Muba, Ini Daftar Lengkapnya

Bupati Toha Lantik Sejumlah Pejabat Pemkab Muba, Ini Daftar Lengkapnya

11 Agustus 2025 | 23:51 WIB
Kementerian ATR/BPN Terima Delegasi Nepal untuk Learning Exchange Modernisasi Sektor Administrasi Pertanahan

Kementerian ATR/BPN Terima Delegasi Nepal untuk Learning Exchange Modernisasi Sektor Administrasi Pertanahan

11 Agustus 2025 | 21:54 WIB

Dalam hal ini menurutnya Bawaslu telah menyiapkan aturan teknis santunan kepada yang mengalami gangguan kesehatan hingga meninggal dunia.

Herwyn pun merincikan terdapat 27 orang meninggal dunia, 71 orang kecelakaan, 147 rawat inap dan 1.077 orang rawat jalan. Untuk data meninggal dunia, dia menyatakan 13 pengawas meninggal dunia pada rentang waktu 14-19 Februari 2024. Rentang waktu tersebut merupakan hari H pencoblosan dan perhitungan perolehan suara.

“13 orang (meninggal) dari 14-19 Februari 2024, nah 14 orang lainnya meninggal di 2023 sebanyak tujuh orang dan tujuh orang pada rentang waktu 1 Januari-13 Februari 2024, untuk itu Bawaslu mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya kawan-kawan Pengawas Pemilu Pahlawan Demokrasi dan memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi atas dedikasi dan pengabdian dalam mengawasi Pemilu untuk mengawal demokrasi Indonesia,” jelas Herwyn dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Kesehatan, Senin (19/2/2024).

Namun menurut Herwyn, Bawaslu masih memantau setiap laporan yang masuk jikalau ada angka kemalangan yang bertambah. Sembari hal itu dilakukan, dia memastikan Bawaslu terus akan memantau penanganan kesehatan jajaran pengawas pemilu terlebih bagi yang masih bertugas dalam pemungutan suara ulang/susulan.

Untuk pemberian santunan, Herwyn menjelaskan Bawaslu sudah mengeluarkan Surat Keputusan Bawaslu Nomor 11 tahun 2023 tentang pemberian santunan kecelakaan kerja bagi pengawas Pemilu ad hoc. “Bawaslu memberikan uang santunan sebesar Rp 36 juta bagi yang meninggal dunia dan Rp 10 juta untuk biaya pemakaman. Bagi pengawas pemilu yang mengalami cacat permanen diberikan Rp16,5 juta, luka berat Rp16,5 juta, dan luka sedang Rp8.250.000,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin pun menyebutkan ada beberapa hal yang menyebabkan jajaran pengawas dapat meninggal atau sakit. Walau presentase angka kematian jauh turun dibanding Pemilu 2019, Budi menyatakan Kemenkes menyayangkan satu nyawa masihlah sangat banyak untuk angka kematian.

“Kemenkes melihat satu nyawa meninggal itu sudah banyak karena masyarakat pasti berduka. Kami sampaikan hasil skrining petugas yang beresiko tinggi itu paling banyak karena hipertensi, lalu jantung,” ucap Budi.

Mewakili pemerintah, Budi meminta agar ke depannya Bawaslu dan KPU dapat mengutamakan skrining sebelum pendaftaran. Sehingga, dia melihat cara ini dapat menekan angka kematian karena hanya orang-orang sehat yang bekerja menjadi petugas di TPS.

“Mau daftar ya jangan sakit makanya harus lebih ketat lagi (seleksinya). Mereka ini jam kerjanya 10-12 jam loh, berat dan khusus, kami mengusulkan agar itu menjadi syarat menjadi petugas ke depannya,” pinta dia.

Sebagai informasi, pada Pemilu 2019 terdapat 2.558 orang yang mendapatkan penanganan kesehatan. Dalam rinciannya sebagai berikut, 92 orang meninggal dunia, 24 orang luka berat dan keguguran, 21 orang kekerasan dan penganiaayaan, 275 orang kecelakaan, 438 orang rawat inap dan 1708 orang rawat jalan.

Tags: 27 pengawas pemilu 2024 meninggal duniaBawaslukpupemilu 2024

Feed Instagram

View this profile on Instagram

Popular Science (@popsci) • Instagram photos and videos

Related Posts

Bupati Toha Lantik Sejumlah Pejabat Pemkab Muba, Ini Daftar Lengkapnya

Bupati Toha Lantik Sejumlah Pejabat Pemkab Muba, Ini Daftar Lengkapnya

11 Agustus 2025 | 23:51 WIB
Kementerian ATR/BPN Terima Delegasi Nepal untuk Learning Exchange Modernisasi Sektor Administrasi Pertanahan

Kementerian ATR/BPN Terima Delegasi Nepal untuk Learning Exchange Modernisasi Sektor Administrasi Pertanahan

11 Agustus 2025 | 21:54 WIB
Kementerian ATR/BPN Raih Penghargaan Popular Government Institution 2025 dari The Iconomics

Kementerian ATR/BPN Raih Penghargaan Popular Government Institution 2025 dari The Iconomics

10 Agustus 2025 | 08:59 WIB
Kurangi Masalah Batas Tanah, Nusron Wahid Imbau Masyarakat Pasang Patok Permanen

Kurangi Masalah Batas Tanah, Nusron Wahid Imbau Masyarakat Pasang Patok Permanen

8 Agustus 2025 | 19:10 WIB
Lantik Pejabat Struktural, Wamen Ossy Dermawan Ajak Jajaran Mengabdi kepada Negara dengan Penuh Dedikasi

Lantik Pejabat Struktural, Wamen Ossy Dermawan Ajak Jajaran Mengabdi kepada Negara dengan Penuh Dedikasi

8 Agustus 2025 | 17:11 WIB
Buka Table Tennis Championship, Nusron Wahid Sampaikan Semangat Kesetaraan Atlet Disabilitas

Buka Table Tennis Championship, Nusron Wahid Sampaikan Semangat Kesetaraan Atlet Disabilitas

8 Agustus 2025 | 17:00 WIB

Trending

Weapons: Misteri di Balik Hilangnya Anak-Anak

Memories of Murder: Misteri Kelam di Balik Pembunuhan Berantai

Hati-Hati Penipuan! Contact Center Resmi Lion Group Hanya Melayani Via WhatsApp Chat di Nomor Ini

#Alive vs Alone: Sama-Sama Zombie, Tapi Beda Rasa!

Me Before You: Kisah Cinta yang Mengharukan

Mary Kills People: Ketika Dokter Jadi Malaikat Maut

Nusron Wahid Ajak Tokoh Agama di Lampung Kawal Sertipikasi Tanah Wakaf

Berita Terbaru

ADHD pada Orang Dewasa

Kenali ADHD pada Orang Dewasa Lewat Gejala dan Aspek Lainnya

12 Agustus 2025 | 10:37 WIB
Burnout

Apa Itu Burnout? Simak Tanda dan Cara Mengatasinya

12 Agustus 2025 | 08:44 WIB
Jelang Lawan Tajikistan, Nova Arianto Tak Ambil Pusing Hasil Akhir

Jelang Lawan Tajikistan, Nova Arianto Tak Ambil Pusing Hasil Akhir

12 Agustus 2025 | 06:53 WIB
Bupati Toha Lantik Sejumlah Pejabat Pemkab Muba, Ini Daftar Lengkapnya

Bupati Toha Lantik Sejumlah Pejabat Pemkab Muba, Ini Daftar Lengkapnya

11 Agustus 2025 | 23:51 WIB

Kulineran Bareng Plg!

Official Partner

sumsel agensi media, sumsel, plg
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Karir
  • Kontak

Plg.co.id - Medianya Milenial & Gen Z

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Sumsel
  • Kriminal
  • Ekonomi
  • Sport
  • Sriwijaya FC
  • Tekno & Sains
  • Selebriti
  • Lifestyle & Health
  • Food & Travel
  • Media Sosial
  • Film
  • Foto
  • Advertorial
  • Liputan Khusus

Plg.co.id - Medianya Milenial & Gen Z

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

- Select Visibility -