PALEMBANG – Samsung Electronics Co., Ltd. bersama Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa
(UNDP) kembali memperkuat komitmennya terhadap pembangunan berkelanjutan melalui program Generation17.
Pada tahun ini, lima pemimpin muda dari berbagai belahan dunia resmi bergabung dalam inisiatif global
tersebut, termasuk satu wakil dari Indonesia: Brigitta Gunawan, aktivis iklim-laut dan pendiri 30×30 Indonesia dan Diverseas.
Generation17 merupakan kemitraan strategis Samsung dan UNDP yang di luncurkan pada 2020 untuk
mendukung pemuda penggerak perubahan dalam mewujudkan 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) atau Global Goals.
Program ini tidak hanya memberikan akses teknologi Samsung Galaxy terbaru, tetapi juga pendampingan,
jejaring global, serta dukungan dalam memperkuat kampanye sosial mereka.
“Dengan bangga kami menyambut para Pemimpin Muda angkatan terbaru dalam Generation17,” ujar Stephanie
Choi, EVP & Head of Marketing, Mobile eXperience Business Samsung Electronics.
“Semangat, kreativitas, dan komitmen mereka mencerminkan kekuatan inovasi untuk mendorong perubahan yang bermakna.”
Kelima Pemimpin Muda Generation17 angkatan terbaru di pilih dari ratusan pelamar dan mewakili beragam isu strategis:
Brigitta Gunawan (Indonesia) – Mendedikasikan diri dalam edukasi lingkungan dan pelestarian laut, Brigitta telah
menjangkau lebih dari 15.000 orang di 100+ lokasi melalui organisasi 30×30 Indonesia dan Diverseas.
“Kalau kita diam, ekosistem rapuh ini bisa rusak dalam hidup kita. Saya ingin menciptakan masa depan di mana manusia dan bumi tumbuh bersama,” ujarnya.
José Francisco Ochoa (Ekuador) – Ahli biologi dan pendiri Academia del Océano, platform edtech pelestarian laut
berbahasa Spanyol yang telah memberdayakan ribuan orang untuk melindungi ekosistem laut.
Renata Koch Alvarenga (Brasil) – Pendiri EmpoderaClima, organisasi anak muda yang mengangkat dampak
perubahan iklim terhadap perempuan dan mendorong keterlibatan perempuan dalam pengambilan keputusan iklim.
Rahaf Abu Mayyaleh (Yordania) – Pendiri IBTKRGO, pengembang kit edukasi berbasis daur ulang e-waste untuk
memberdayakan pemuda dengan keterampilan teknologi ramah lingkungan.
Soumya Dabriwal (India) – Pendiri Project Baala, usaha sosial yang mempromosikan kesehatan menstruasi dan
reproduksi melalui produk pembalut kain bisa pakai ulang serta edukasi anti-stigma di komunitas.
Program Generation17 tak sekadar membina individu.
Samsung dan UNDP memfasilitasi para pemimpin muda untuk tampil di forum-forum internasional, berbicara
langsung dengan pembuat kebijakan, dan turut membentuk arah pembangunan global.
Tahun ini, alumni Generation17 asal Indonesia, Tamara Gondo, turut hadir dalam Samsung Galaxy Tech Forum
dan berbagi kisah tentang dampak luas yang berhasil ia ciptakan sejak bergabung dalam program ini pada 2022.
Sementara itu, Achim Steiner, Administrator UNDP, menekankan pentingnya peran generasi muda dalam pembangunan global.
“Dengan kurang dari lima tahun menuju tenggat SDGs 2030, sekaranglah saatnya bertindak.
Melalui kolaborasi dengan Samsung, kami memperkuat generasi muda untuk menciptakan solusi nyata terhadap tantangan global,” tegasnya.
Kolaborasi Samsung dan UNDP di mulai sejak 2019 melalui peluncuran aplikasi Samsung Global Goals App—
platform edukasi yang mendekatkan pengguna dengan SDGs sambil berkontribusi lewat penggunaan perangkat Galaxy sehari-hari.
Hingga September 2024, aplikasi ini telah di unduh di hampir 300 juta perangkat di seluruh dunia dan
menggalang lebih dari USD 20 juta untuk mendukung inisiatif lingkungan dan sosial UNDP secara global.
Generation17 menjadi bukti nyata bahwa teknologi dan semangat generasi muda dapat bersatu untuk
menciptakan dunia yang lebih berkelanjutan, adil, dan inklusif.