PALEMBANG – Jika berbicara tentang kuliner Indonesia, satu nama pasti terlintas. Makanan itu adalah tempe. Olahan kacang kedelai ini bukan sekadar lauk pendamping nasi. Lebih dari itu, ia adalah ikon budaya dan gizi.
Kini, popularitasnya telah mendunia. Banyak orang menyebutnya sebagai superfood atau pangan super. Oleh karena itu, mari kita kupas tuntas segala hal tentang tempe. Mulai dari sejarahnya yang kaya hingga manfaatnya yang luar biasa.
Jejak Sejarah dan Asal-Usul Tempe
Tempe adalah warisan kuliner asli dari Indonesia. Jejak sejarahnya tercatat berasal dari tanah Jawa. Bahkan, bukti tertulis pertama sudah ada sejak berabad-abad lalu.
Bukti tersebut ditemukan dalam naskah kuno Serat Centhini. Naskah ini ditulis pada abad ke-16. Di dalamnya, disebutkan hidangan bernama “jae santen tempe”.
Pada awalnya, tempe merupakan makanan rakyat jelata. Namun, popularitasnya meroket saat masa tanam paksa. Saat itu, tempe menjadi sumber protein yang murah dan bergizi. Dengan demikian, ia menjadi penyelamat di tengah kesulitan pangan.
Proses Ajaib di Balik Pembuatan Tempe
Keunikan tempe terletak pada proses pembuatannya. Proses ini melibatkan fermentasi yang mengubah kedelai menjadi lebih bernutrisi. Mari kita lihat tahapannya secara sederhana.
Bahan utamanya tentu saja adalah kacang kedelai. Pertama-tama, kedelai direbus dan kulit arinya dikupas. Proses ini sangat penting untuk pertumbuhan jamur.
Setelah bersih, kedelai akan dicampur dengan ragi. Ragi ini dikenal sebagai Rhizopus oligosporus. Inilah jamur baik yang menjadi kunci pembuatan tempe.
Selanjutnya, kedelai yang sudah beragi akan dibungkus. Biasanya menggunakan daun pisang atau plastik. Kemudian, ia didiamkan selama 1-2 hari. Selama proses fermentasi inilah, jamur akan tumbuh. Miselium putihnya akan merekatkan biji kedelai menjadi padat.
Kandungan Gizi dan Manfaat Tempe
Tempe mendapat julukan superfood bukan tanpa alasan. Kandungan gizinya sangatlah kaya dan bermanfaat bagi tubuh. Mari kita lihat beberapa di antaranya.
- Sumber Protein Nabati Unggulan
Alasan utamanya adalah kandungan protein nabatinya. Kandungannya sangatlah tinggi dan berkualitas. Oleh karena itu, tempe menjadi alternatif daging yang sempurna. Terutama, bagi para vegetarian dan vegan.
- Kaya Nutrisi Penting
Selain protein, tempe juga kaya nutrisi lain. Misalnya, serat pangan yang baik untuk pencernaan. Ia juga mengandung berbagai vitamin B. Bahkan, proses fermentasi menghasilkan vitamin B12.
- Baik untuk Pencernaan
Proses fermentasi membuat tempe mengandung probiotik. Probiotik adalah bakteri baik yang menyehatkan usus. Akibatnya, mengonsumsi tempe dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan. Manfaat kesehatan dari tempe sangatlah beragam.
- Manfaat Kesehatan Lainnya
Lebih lanjut, tempe juga bermanfaat untuk kesehatan tulang. Hal ini berkat kandungan kalsium dan fosfornya. Ia juga baik untuk kesehatan jantung dan membantu mengontrol berat badan.
Ragam Wajah Tempe di Nusantara
Tahukah Anda bahwa tempe tidak hanya terbuat dari kedelai? Di Indonesia, ada beberapa jenis tempe lain yang tak kalah lezat.
- Tempe Kedelai: Ini adalah jenis yang paling umum kita jumpai. Rasanya gurih dan teksturnya padat.
- Tempe Gembus: Jenis ini terbuat dari ampas tahu. Teksturnya lebih empuk dan rasanya lebih ringan.
- Tempe Benguk: Tempe ini terbuat dari kacang koro benguk. Warnanya lebih gelap dan aromanya sangat khas.
Cara Mengolah Tempe Menjadi Hidangan Lezat
Salah satu kehebatan tempe adalah kemudahannya untuk diolah untuk dimasak menjadi berbagai hidangan yang menggugah selera.
- Digoreng: Ini adalah cara paling populer. Misalnya, tempe goreng tepung, mendoan, atau kering tempe.
- Dibacem: Tempe direbus dengan bumbu manis khas Jawa. Rasanya manis, gurih, dan sangat meresap.
- Ditumis: Orek tempe adalah contoh tumisan yang paling populer. Rasanya pedas, manis, dan sangat nikmat disantap dengan nasi hangat.
- Inovasi Modern: Kini, tempe juga diolah menjadi hidangan modern. Misalnya, sebagai pengganti daging pada burger, sate, atau bahkan steak.
Pada akhirnya, tempe bukanlah makanan biasa. Ia adalah cerminan dari kekayaan budaya dan kearifan lokal Indonesia. Perjalanannya dari meja makan sederhana hingga panggung dunia sangatlah membanggakan.
Kandungan gizinya yang luar biasa membuatnya relevan di zaman modern. Oleh karena itu, kita patut melestarikan dan mempromosikannya. Sebab, tempe adalah harta karun kuliner yang menjadi kebanggaan bangsa.
