PALEMBANG – Film thriller psikologis Taking Lives (2004) adalah tontonan yang intens. Film ini dibintangi oleh Angelina Jolie. Film ini disutradarai oleh D.J. Caruso. Taking Lives diadaptasi secara longgar dari novel Michael Pye. Film ini menyajikan premis yang mencekam. Ia menyajikan tentang seorang pembunuh. Pembunuh yang mengambil kehidupan. Ia mengambilnya dalam arti harfiah dan metaforis.
Film ini menarik penonton. Ia menarik penonton ke dalam labirin. Labirin itu adalah identitas palsu. Thriller ini adalah studi tentang psikologi kriminal.
Sinopsis Taking Lives: Jebakan Identitas dan Godaan
Kasus ini menjadi rumit. Itu karena polisi Kanada hanya memiliki satu saksi. Saksi itu adalah James Costa (diperankan oleh Ethan Hawke). Costa adalah seorang pemilik galeri seni. Ia mengaku telah melihat si pembunuh.
Agen Scott menggunakan pendekatannya yang unik. Ia berhipotesis. Ia berhipotesis bahwa pembunuh itu. Pembunuh itu menggunakan identitas korbannya. Itu dilakukan seperti “pertapa kepiting”. Itu adalah cara ia bertahan hidup. Untuk menangkap Asher, Scott harus mengambil risiko. Ia harus menjadikan Costa sebagai umpan.
Penyelidikan semakin mendalam. Scott dan Costa pun menjadi dekat. Hubungan romantis mulai terbentuk. Hal ini mengaburkan profesionalisme Scott. Hal ini sangat berbahaya. Itu karena mereka berhadapan dengan pembunuh. Pembunuh yang ahli dalam penyamaran.
Ketegangan mencapai puncaknya. Scott berhadapan dengan ibu si pembunuh. Ibunya adalah Mrs. Asher (Gena Rowlands). Mrs. Asher mengklaim. Ia mengklaim putranya meninggal. Ia meninggal 19 tahun lalu. Film ini membawa penonton. Ia membawa penonton ke dalam permainan pikiran. Itu terjadi hingga twist ending yang mengejutkan. Twist itu akan mengubah segalanya.
Pemeran Utama dalam Film Taking Lives (2004)
- Angelina Jolie sebagai Agen Illeana Scott. Ia adalah profiler brilian. Ia harus mengatasi traumanya sendiri.
- Ethan Hawke sebagai James Costa. Ia adalah saksi kunci. Ia menjadi umpan. Ia juga menjadi minat cinta Scott.
- Kiefer Sutherland sebagai Christopher Hart. Ia adalah karakter misterius. Ia terlibat dalam cerita itu.
- Gena Rowlands sebagai Mrs. Asher. Ia adalah ibu dari pembunuh itu. Perannya adalah sangat penting.
Tema Cerita Film Taking Lives (2004)
Film ini mengeksplorasi beberapa tema yang relevan dalam genre kriminal dan thriller:
- Identitas dan Penyamaran: Ini adalah inti dari film. Pembunuh itu ingin menjadi orang lain. Ia berulang kali melakukan transformasi. Ia melakukannya untuk menghindari deteksi.
- Profiler Kriminal: Perjuangan Scott menyoroti ilmu forensik. Ia menyoroti ilmu profiling. Ia menggunakan psikologi. Ia menggunakannya untuk memahami kejahatan.
- Bahaya Kedekatan: Film ini menunjukkan risiko. Risiko itu adalah ketika profiler terlibat. Mereka terlibat secara emosional. Mereka terlibat dengan kasus yang mereka tangani.
- Pengkhianatan dan Twist Ending: Alur cerita yang berliku. Plot twist di bagian akhir mengejutkan penonton.
Sebagai penutup, Taking Lives adalah thriller yang efektif. Film ini berhasil menciptakan suasana. Suasana tegang dan misterius. Ia didukung oleh penampilan kuat. Penampilan itu datang dari Angelina Jolie. Film Taking Lives wajib ditonton. Ia wajib ditonton oleh penggemar film serial killer. Ia adalah salah satu contoh bagus. Contoh bagus dari thriller era 2000-an.














