Arus mudik Lebaran 2025 di Sumatera Selatan diperkirakan meningkat tajam dengan jumlah pemudik mencapai lebih dari 2 juta orang. Lonjakan ini diprediksi naik sekitar 20% dibandingkan tahun sebelumnya, didorong oleh masa libur yang panjang dan berbagai faktor pendukung lainnya.
Kepala Dinas Perhubungan Sumsel, Arinarsa JS, menyebutkan bahwa Sumatera Selatan menjadi wilayah strategis sebagai daerah perlintasan sekaligus tujuan pemudik. Dengan libur sekolah yang dimulai sejak 21 Maret hingga 8 April 2025, serta kebijakan work from anywhere dan diskon tiket pesawat, jumlah pemudik dipastikan melonjak.
“Libur yang panjang, ditambah momen Hari Raya Nyepi yang berdekatan dengan Idul Fitri, menjadi faktor utama meningkatnya arus mudik tahun ini,”ujar Arinarsa, Jumat (7/3/2025).
Untuk mengantisipasi lonjakan tersebut, Dishub Sumsel berkoordinasi dengan berbagai pihak guna menjaga kelancaran dan keamanan lalu lintas. Sejumlah titik rawan kemacetan seperti pasar tumpah dan persimpangan menjadi fokus utama pengawasan.
“Kami sudah menyiapkan posko-posko di titik strategis dan menyiagakan alat berat untuk menghadapi kemungkinan kendaraan mogok atau kejadian tak terduga lainnya,” tambahnya.