PAGAR ALAM – Sebanyak 158 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kota Pagar Alam yang dilantik pada Maret 2025 mengikuti Latihan Dasar (Latsar) selama tiga bulan sebagai syarat pengangkatan menjadi PNS tetap.
Seluruh biaya kegiatan, termasuk penginapan, konsumsi, dan honor instruktur, diduga bersumber dari APBD Perubahan Kota Pagar Alam tahun 2025.
Latsar digelar di rumah pribadi Wali Kota Pagar Alam, Ludi Oliansyah, yang terletak di Jalan Jalur Dua Air Perikan, Kelurahan Nendagung, Kecamatan Pagar Alam Selatan.
Rumah tersebut sebelumnya menjadi posko induk pemenangan Pilkada, dan saat ini terlihat dipasang spanduk ucapan selamat datang untuk peserta Latsar Golongan II dan III.
Keputusan ini menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat. Warga mempertanyakan efisiensi penggunaan dana APBD dan potensi konflik kepentingan.
“Kalau menggunakan anggaran publik untuk kegiatan di rumah pribadi kepala daerah, tentu wajar jika masyarakat curiga adanya penyalahgunaan wewenang,” ujar Romli, warga Pagar Alam, Rabu (10/9).
Sampai saat ini, Wali Kota Pagar Alam belum memberikan klarifikasi resmi terkait alasan pemilihan lokasi Latsar yang diduga bersumber dari dana publik.