Seorang anak berinisial AD tega menganiaya orang tuanya sendiri berinisial MA dan ND.
Penganiayaan itu dilakukan karena beda pendapat saat sedang menonton debat Capres beberap waktu lalu.
Orang tuanya pun lantas melaporkan kejadian itu ke Polrestabes Palembang.
“Awalnya kami nonton (debat) bersama lalu terjadi perbedaan pendapat hingga terjadi pertengkaran,” ungkap MA saat melapor ke SPKT Polrestabes Palembang, Selasa (6/2/2024).
MA mengungkapkan, saat itu ibu korban mematikan saluran televisi karena debat sudah selesai. Mereka menyuruh terlapor untuk tidur guna menghindari silang pendapat.
“Setelah TV dimatikan saya menyuruh untuk tidur,” jelas dia.
Keputusan mematikan TV tersebut dinilai dari pemicu emosi terlapor menjadi meledak-ledak. Diduga, AD tak senang disuruh tidur oleh orang tuanya.
“Saat cek-cok itu dia (terlapor) memukul saya dibagian wajah hingga merah begini,” jelas dia.
Sementara itu, laporan korban telah diterima dengan nomor polisi LP/B/303/II/2024/SPKT/Polrestabes Palembang/Polda Sumsel dan akan segera ditindaklanjuti anggota piket reskrim.