OKU Timur – Sejumlah masyarakat di Kabupaten OKU Timur mengeluhkan kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax dalam beberapa hari terakhir.
Kondisi ini membuat warga kesulitan saat ingin mengisi bahan bakar di sejumlah Pertashop maupun SPBU di wilayah tersebut, Jumat (19/9/2025).
Seorang warga Sumirah, yang hendak pergi kepasar, mengungkapkan kesulitannya dalam memperoleh Pertamax.
“Alang susah nyo, Pak, kami cari Pertamax di Pertashop. Kapan kami nak ngisi pasti katik (habis),” ujarnya.
Apalagi, lanjutnya, di desa Kami tidak ada SPBU, hanya mengandalkan Pertashop.
Warga berharap pemerintah Kabupaten OKU Timur segera memberikan perhatian dan solusi atas persoalan ini.
“Kami mohon kepada pemerintah Kabupaten OKU Timur, tolong ditindaklanjuti kelangkaan BBM ini. Jangan sampai masyarakat terus kesulitan,” tambahnya.
Sementara itu, salah satu pengelola Pertashop di Kabupaten OKU Timur, membenarkan adanya kelangkaan Pertamax.
Menurutnya, kondisi ini terjadi karena pasokan dari Pertamina tidak lancar.
“Seharusnya, setiap kali stok habis langsung ada kiriman. Namun kenyataannya, suplai bisa memakan waktu 4 hingga 5 hari. Pasokan terakhir saja, awal September sampai sekarang belum juga dikirim. Sementara setiap kali pasokan masuk, hanya dalam waktu 3 – 5 jam sudah habis terjual. Jadi kami sebagai pemilik Pertashop juga merasa kecewa, kenapa distribusi ini tersendat, padahal kebutuhan masyarakat sangat tinggi,” jelasnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak terkait baik dari pemerintah daerah maupun Pertamina belum memberikan keterangan resmi terkait penyebab kelangkaan Pertamax di OKU Timur.