Avatar: The Way of Water adalah sekuel epik dari film revolusioner James Cameron, yang kembali membawa penonton ke dunia Pandora dengan visual yang lebih menakjubkan. Pertama-tama, film ini melanjutkan kisah Jake Sully dan keluarganya. Namun, ancaman lama kembali menghantui mereka. Oleh karena itu, mereka harus mencari perlindungan di antara suku laut Na’vi. Akibatnya, pertempuran mematikan untuk melindungi keluarga pun tak terhindarkan.
Sinopsis Avatar: The Way of Water
Berlatar lebih dari satu dekade setelah peristiwa film sebelumnya. Jake Sully (Sam Worthington) kini sepenuhnya hidup sebagai Na’vi dan telah membangun keluarga bersama Neytiri (Zoe Saldaña).
Mereka memiliki anak-anak, termasuk Neteyam, Lo’ak, Tuk, dan Kiri (diperankan oleh Sigourney Weaver), serta Spider, seorang anak manusia yang ditinggalkan.
Kemudian, kedamaian keluarga Sully terancam ketika Resources Development Administration (RDA) kembali ke Pandora dengan tujuan baru. Mengkolonisasi planet tersebut dan memburu Jake Sully.
Awalnya, Jake dan Neytiri berusaha mempertahankan rumah mereka di hutan. Selanjutnya, demi keselamatan keluarga, mereka terpaksa meninggalkan klan Omaticaya dan mencari suaka di antara Metkayina, suku Na’vi laut yang hidup di terumbu karang.
Sejak saat itu, keluarga Sully harus beradaptasi dengan cara hidup baru, belajar berinteraksi dengan lautan dan makhluk-makhluknya.
Namun, Kolonel Miles Quaritch (Stephen Lang) juga kembali, kini sebagai klon Avatar yang memimpin pasukan RDA, dan bertekad untuk membalas dendam terhadap Jake.
Pada akhirnya, keluarga Sully, dengan bantuan klan Metkayina, harus menghadapi ancaman yang tak terhindarkan ini dalam pertarungan yang intens dan emosional, terutama di bawah air.
Tema Cerita Avatar: The Way of Water
- Keluarga dan Perlindungan: Film Avatar The Way of Water mengeksplorasi ikatan keluarga Sully dan pengorbanan yang mereka lakukan untuk melindungi satu sama lain.
- Adaptasi dan Lingkungan Baru: Selain itu, film Avatar The Way of Water mengangkat tema tentang bagaimana karakter harus beradaptasi dengan lingkungan baru yang sangat berbeda, yaitu kehidupan laut.
- Konflik Kolonialisme yang Berkelanjutan: Dengan kata lain, film Avatar The Way of Water menyajikan kelanjutan perjuangan antara Na’vi dan manusia yang ingin mengeksploitasi Pandora.
- Keindahan dan Kekuatan Lautan: Film Avatar The Way of Water juga menampilkan visual bawah air yang memukau dan menyoroti keindahan serta kekuatan ekosistem laut Pandora.
“Avatar: The Way of Water” adalah pencapaian sinematik yang luar biasa. Berhasil meningkatkan standar visual dan membawa penonton dalam petualangan emosional yang mendalam. Film Avatar The Way of Water menjanjikan tontonan yang tak terlupakan. Selain itu film Avatar The Way of Water juga menawarkan visual efek revolusioner dan aksi bawah air yang memukau.
